Kamis, 27 Mei 2010

6 Cara Memaksimalkan Penggunaan Telepon Genggam Anda


Telepon genggam kamu seakan seperti menempel pada tangan kamu. Tak pernah bisa lepas dari keseharian. Saat sekarang ini, sepertinya sulit untuk bisa terlepas dari ponsel. Memang, telepon seluler adalah alat yang sangat baik untuk mendorong produktivitas personal. Alat kecil yang bisa menghubungkan kamu dengan orang lain yang berada di tempat nun jauh. Tak hanya lewat suara, tapi juga lewat teks dan gambar. Penggunaan telepon selular yang efektif bisa menambah kegunaan bisnis, namun kebiasaan yang salah justru bisa menjadi jebakan. Ikuti 6 aturan dasar berikutini dan kamu akan bisa menikmati manfaat teknologi sambil menghindari lubangnya:

Aturan 1: Kontrol telepon kamu
Jangan menjadi orang yang kompulsif dengan menjawab setiap telepon yang masuk setiap waktu, dan di mana pun. Nonaktifkan atau buat dalam profil sunyi ketika kamu sedang menjalani waktu berkualitas dengan orang terdekat agar bisa terus menjaga keseimbangan kehidupan personal. Gunakan voice mail jika memang perlu, dan telepon kembali telepon yang terlewat tersebut dalam waktu yang lebih tepat.

Aturan 2: Fokus pada pelanggan yang datang secara personal

Ketika kamu sedang bersama pelanggan, kolega, atau bahkan teman, berikanlah perhatian penuh kepada mereka. Hindari menjawab telepon atau pesan-pesan Twitter saat sedang bersama mereka. Jangan biarkan presentasi kamu kepada pelanggan terhenti hanya karena ada telepon masuk ke dalam ponsel kamu. Ingatlah, orang yang sedang bertatap muka dengan kamu adalah pelanggan penting saat itu. Jika kamu membiarkan terjadi interupsi, akan mengirimkan pesan yang salah kepadanya. Matikan telepon dan dengar baik-baik orang yang berada di seberang meja kamu.

Aturan 3: Rapat bisnis
Jangan biarkan ada telepon yang mengganggu merusak rapat kamu. Jika rapat itu penting untuk masuk ke dalam jadwal kamu, berarti sudah pasti orang yang datang juga adalah orang-orang yang penting. Interupsi bisa merusak aliran rapat yang produktif, membuang waktu, dan membuat orang yang ada dalam rapat kehilangan konsentrasinya.

Aturan 4: Kontrol biaya
Bahkan perencanaan waktu menelepon pun bisa membuat kamu boros keuangan. Saat ini sudah banyak promo-promo gratis menelepon di jam-jam tertentu. Cobalah untuk menargetkan waktu menelepon kamu. Tak perlu harus menggunakan penawaran telepon tersebut hanya karena memang ada penawaran. Jika memang ada yang harus didiskusikan, tak masalah untuk menelepon jika memang bisa. Jika kamu menggunakan jam gratis, bukan berarti menelepon di jam segitu akan cukup produktif bagi orang yang menerima telepon. Hindari penggunaan telepon yang tak penting.

Aturan 5: Lakukan satu per satu
Jangan mencoba melakukan banyak hal sambil menelepon, apalagi sambil menyetir. Ketika kamu menelepon sambil menyetir, kamu tak memberikan perhatian penuh kepada orang yang menelepon kamu, siapa pun itu. Bayangkan kamu sedang menelepon lalu tiba-tiba ada motor yang menerobos jalan kamu, tidakkah refleks kamu akan berkurang karena tidak fokus?

Aturan 6: Buat sepribadi mungkin
Ketika kamu menerima telepon di tempat umum, semua orang dalam jarak yang cukup untuk mendengar akan mencoba mendengarkan perkataan kamu. Lebih parahnya, beberapa pengguna telepon merasa mereka harus berteriak agar orang yang di ujung telepon sana bisa mendengarnya. Bagaimana pun, bicara di telepon genggam dengan nada suara yang tinggi saat berada di tempat publik, seperti di bus, restoran, bioskop, dan lainnya. Jika kamu memang harus menerima telepon penting di tempat umum, minta izin ke orang yang sedang bersama kamu, dan pergilah ke lokasi yang lebih sepi.

Bagaimana menurut kamu? Ada lagi aturan yang patut diketahui orang lain seputar penggunaan telepon genggam?


sumber : kompas female

Tidak ada komentar:

Posting Komentar