Selasa, 04 Mei 2010

Inggris Masuk Daftar Orang Terjelek

Warga Inggris masuk dalam daftar orang-orang yang terjelek di dunia, menurut sebuah situs yang hanya mengizinkan orang ganteng dan cantik bergabung.

Sebanyak satu dari delapan pria Inggris (12%) dan hanya tiga orang dari 20 wanita (15%) yang mendaftar ke BeautifulPeople.com diterima sebagai anggota.

Anggota ajabn dinilai seberapa atraktif dalam jangka wantu 48 jam. Pendaftar harus mengunggah foto terbaru dan profil personal singkat.

Mereka dinilai oleh dewan yang beda jensi kelamin di mana terdapat empat opsi untuk menggambarkan seberapa menarik mereka. Pilihannya 'Yes definitely', 'Hmmm yes, OK', 'Hmmm no, not really' dan 'NO definitely NOT'.

Pria Swedia membuktikan diri mereka sebagai pendaftar yang paling sukses dengan dua pertiga (65%) dari mereka yang mengirim lamaran dan diterima.

Sementara wanita Norwegia dipertimbangkan sebagai yang paling cantik dengan lebih dari sepertiga (76%) mendapat tingkat penilaian yang bagus.

Sejak situs itu dibuka untuk pengguna Inggris, sebanyak 295 ribu orang telah mendaftar, dengan hanya 35 ribu yang diterima.

Situs tersebut didirikan pada tahun 2002 di Denmark dan sejak itu telah menyebar ke berbagai negara. Di Inggris tersedia sejak bulan April 2005.

Situs yang hanya mengkhusukan diri pada orang yang cantik dan ganteng tersebut, tersedia secara global pada 26 Oktober. Selama dua pekan terakhir, situs tersebut telah menolak lebih dari 1,8 juta orang dari 190 negara.

Dari total pengguna yang berharap, hanya sebanyak 360 ribu pendaftar baru yang diizinkan dan berarti lima dari enam orang pendaftar (83%) ditolak.

Swedia, Brazil dan Norwegia terbukti sebagai negara dengan penduduk paling menawan, sementara pendaftar dari Jerman dan Inggris adalah yang paling tidak sukses.

Direktur Pengaturan Beautiful People Greg Hodge mengatakan, “Saya mempertanyakan mengapa orang Inggris sangat sulit masuk, menyakitkan bagi saya karena saya warga Inggris. Saya pikir ada kekurangan penampilan di Inggis daripada di negara lain”.

“Jika kita pergi ke negara lain terlihat bagaimana mereka sehat dan sadar tubuh. Perilaku warga Inggris sedikit lebih buruk dan cenderung santai, minum beberapa teguk di pub setelah bekerja mungkin menjadi alasannya.”

Sumber - Inilah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar