Rabu, 05 Mei 2010

World Bank "Menolong" Sri Mulyani

Pengamat ekonomi politik, Ichsanuddin Noorsy, menilai penunjukan Sri Mulyani sebagai Managing Director World Bank merupakan salah satu bentuk terima kasih Bank Dunia terhadap sahabatnya.

Sri Mulyani, kata Ichsan, dipandang sebagai salah satu sahabat hangat Bank Dunia yang dianggap banyak mendatangkan keuntungan bagi lembaga keuangan internasional itu. Ketika Sri Mulyani tengah mendapat tekanan politik yang sangat tinggi di Tanah Air, langkah Bank Dunia, dinilainya sebagai salah bentuk "pertolongan".

"Maka, saya pikir wajar, ketika Sri Mulyani tengah diperiksa KPK dan mendapat tekanan politik, World Bank kemudian merasa harus menolongnya. Dalam reformasi birokrasi di Indonesia, kita pakai pinjaman luar negeri, sensus penduduk, BLT, juga dapat pinjaman Bank Dunia. Indonesia memang negara yang paling bersahabat dengan World Bank. Dan, penunjukan Sri Mulyani, bentuk terima kasih pada Sri Mulyani sendiri," papar Ichsanuddin kepada Kompas.com, Rabu (5/5/2010).

Dalam konteks saat ini, World Bank memang tengah membutuhkan mitra kerja dari beberapa negara yang dinilai potensial untuk mengembalikan kredibilitas lembaganya yang tengah mengalami penurunan "keuntungan". "Dengan merangkul mitra kerja potensial, World Bank berharap bisa mengembalikan namanya dan kembali bisa menjual produknya. Dan produk Bank Dunia bukan mengatasi kemiskinan, tetapi memberikan hak istimewa kepada pemegang saham pengendali terhadap beberapa negara yang mendapatkan pinjaman," katanya.

Dikatakan Ichsan, negara yang merupakan pemegang saham pengendali World Bank adalah Amerika Serikat, Jepang, dan Uni Eropa.



sumber : http://lipsus.kompas.com/topikpilihan/read/2010/05/05/13024938/World.Bank..quot.Menolong.quot..Sri.Mulyani.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar